TEKNIS BUDIDAYA PADI SAWAH ORGANIK NASA
Sebagai bahan pangan pokok di Indonesia, beras mutlak dibutuhkan dalam jumlah yang besar dan berkelanjutan. Dan alangkah baiknya kalau kita sebagai negara agraria, mampu menghasilkan sendiri tanpa perlu mengekspor dari negara lain. Untuk itu, PT Natural Nusantara sebagai perusahaan berbasis agro organik, berusaha memberikan pedoman Teknis Budidaya Padi yang praktis untuk para petani Indonesia agar bisa meningkatkan hasil panen tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan.
Teknis Budidaya Padi Teknologi NASA
Kali ini akan menyajikan cara budidaya tanaman padi secara ringkas dengan gambar dengan harapan bisa lebih enak untuk diikuti para petani.
Persiapan Benih
- Kebutuhan benih 20-40 kg/ha
- Benih padi direndam dalam air selama 6-12 jam dengan larutan POC NASA dosis 2-5 cc/liter
- Tiriskan dan peram selama 1-2 malam hingga benih berkecambah
Pembibitan & Olah Lahan
- Siapkan lahan persemaian seluas 20-40 m2 untuk setiap 1 kg benih.
Persemaian diairi dengan berangsur sampai 3-5 cm.
Semprot persemaian dengan melihat tabel berikut:POC NASA + Hormonik Natural BVR PESTONA 4 : 1 tutup/tangki 1 sdm/tangki 7 tutup/tangki umur 2 minggu umur 2 minggu umur 3 minggu - Olah lahan tanam:
Lakukan pengolahan lahan sebelum tanam dengan aplikasi SUPERNASA dengan dosis 3-6 kg/ha ditambah dengan Dolomit 100-300 kg/ha, TSP 100-200 kg/ha, serta UREA 50-100 kg/ha.Catatan:
Dolomit dan TSP idealnya kurang lebih 2 minggu sebelum tanam
SUPERNASA dan UREA sebaiknya digunakan pada 0 HST (menjelang atau saat tanam)
Pindah Tanam dan Jarak Tanam Padi
Lakukan pemindahan tanaman (bibit saat umur 18-25 hari setelah semai (hss) yaitu saat bibit memiliki 5-7 daun atau 3-5 anakan.
Jarak tanam dapat berupa jarak tanam tegel 25 cm x 25 cm, atau jarak tanam legowo 40 cm x 20 cm x 10 cm, yaitu mengilangkan satu baris setiap menanam dua baris, serta dalam baris dipadatkan.
Pemeliharaan Tanaman Padi
Pemupukan I umur 15-20 setelah tanam: Urea 100 kg/ha + NPK 100 kg/ha
Pemupukan II umur 40-45 setelah tanam: Urea 50 hg/ha + NPK 200 kg/ha + Power Nutrition 3-6 kg/ha
Penyemprotan POC NASA : 4-5 tutup + Hormonik 1-2 tutup per tangki pada umur 15, 30, 45 hari setelah tanam
Saat penyemprotan dapat ditambah dengan PESTONA atau BVR
Secara bertahap, kurangi penggenangan pada usia 2 minggu sebelum panen, sampai lahan benar-benar kering saat panen.
Itulah pedoman praktis teknis budidaya padi teknologi organik Nasa yang bisa kami sampaikan, semoga bermanfaat !
Cara pemesanan :
1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk konsumen.
2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta free ongkir wilayah jawa, untuk wilayah luar jawa akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.
3. Untuk pemesanan diatas 3 juta untuk wilayah luar jawa free ongkir, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan
VIDEO TUTORIAL INI MUNGKIN BISA SEBAGAI REFERENSI KEBUN ANDA, SEHINGGA HASIL PRODUKSI MENINGKAT TAJAM
Contact Person : BAMBANG HENDRIYANTO
Alamat :Jl. Ringroad Barat no 72, desa salakan trihanggo gamping Sleman Jogjakarta
HP ;087839383561 dan 081326912561
(SMS/Telp)Email : bambanghendriyanto1@gmail.com
Facebook : bambang alfath
Cara pemesanan :
1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk konsumen.
2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta free ongkir wilayah jawa, untuk wilayah luar jawa akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.
3. Untuk pemesanan diatas 3 juta untuk wilayah luar jawa free ongkir, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan
0 Response to "Teknis Budidaya Padi Teknologi NASA"
Posting Komentar